Gulai Selada Air

d’ez balcony – TNOL :
by : Estherlita Suryopotro.

Jumat, 14 Desember 2012

Musim hujan, yang namanya selada air, beneran banyak; muda-muda dan hijau. Ini juga salah satu makanan favourit saya (*kok kayaknya semua sayur jadi favourit deh!).

Biasanya selada air itu dibobor (masak santan dengan bumbu minimalis). Kadang hanya direbus, lalu dimakan dengan sambel terasi, atau sambel petis. Tapi, kalau dilalap mentah, saya pass dulu deh, karena masih belum sreg makan sayuran mentah yang hidup di air becek-becek gitu….

Kali ini saya masak gulai saja, karena kebetulan punya bumbu gulai yang tobs. Hasilnya, emang sudah diduga bakal sedap. Apalagi ditaburin ama teri medan, makin asyik aja!

Sengaja biar cepat dan praktis memasaknya, dipake bumbu-jadi, bumbu dasar kuning,  juga bumbu gulai bubuk dan cabe bubuk.

Mari kita lanjut dengan cara membuatnya….

Bahan yang diperlukan:

• 2 sdm bumbu dasar kuning.
• ½ sdm cabe merah bubuk (bisa diganti cabe besar yang dihaluskan, sekitar 2 batang).
• ½ sdm bumbu gulai bubuk.
• Gula, garam secukupnya.
• 200 cc santan kemasan.

Rempah Daun:

• 2 batang serai, memarkan.
• 1 helai kecil daun kunyit.
• 4 helai daun jeruk.
• 2 iris laos.

Potong halus:

• 5 siung bawang merah.
• 1 buah tomat kecil.

Bahan lainnya:

• 500 cc kaldu ayam kental.
• 4 ikat besar selada air, dipotong sesuai selera dan dicuci bersih.
• 1 sdm teri medan goreng.

Cara membuat:

• Tumis bumbu dasar kuning dengan cabe bubuk dan bubuk gulai, hingga harum.
• Masukkan rempah daunnya. Tumis hingga layu, lalu masukkan kaldu ayam.
• Masukkan garam secukupnya dan gula sebagai penyeimbang rasa, didihkan.
• Masukkan tomat dan bawang merah iris, didihkan sebentar.
• Masukkan selada air dan santan ke dalamnya.
• Masak hingga daun selada air matang. Jangan lupa sesekali diaduk agar santan tidak pecah.
• Angkat, dan taburi dengan teri medan.
• Sajikan.

Dapat disajikan dengan nasi panas mengepul dan kerupuk, serta sambal terasi.  Bisa ditambah dengan lauk gorengan, ayam, ikan, atau empal. Semoga diet-nya gak bubar, xixixi….

Porsi: 4 orang yang doyan makan enak….

* Bumbu dasar kuning: campuran dari bawang merah, bawang putih, kemiri, jahe, kunyit. Campurannya dapat juga dibeli di pasar tradisional.

* Bumbu gulai: bisa dibeli di pasar atau supermarket.

* Jika ingin lebih pedas, cabe merah besar dapat diganti dengan cabe keriting. Tomat bisa diganti dengan asam kandis. 

* Kaldu ayam dapat dibuat dari tulangan ayam yang direbus dengan jahe, atau dapat diganti dengan kaldu bubuk atau kaldu blok. Hanya saja, hati-hati dengan pemakaian garam; bila memakai kaldu instant.

Lodeh Iris

d’ez balcony – TNOL :
by : Estherlita Suryopotro.
Minggu, 10 Juni 2012

Sayur lodeh banyak versinya. Dari versi yang bumbunya dihaluskan dan ditumis, bumbunya dihaluskan tapi tidak ditumis, bumbunya diiris dan ditumis, sampai bumbunya diiris tapi tidak ditumis.

Buat saya, kalau bikin lodeh dimusim dingin, biasanya pakai yang bumbunya ditumis, baik dihaluskan atau diiris. Kalau musim panas, enaknya yang main cemplung; kok kayaknya lebih seger….

Untuk kaldunya, sering pake tulangan, biar lebih gurih. Tapi, bagusnya jangan yang berlemak, biar gak eneg. Santan juga boleh dipilih yang kental atau encer, terserah selera. Dan, selalu saya tambahkan tomat mengkal, biar kuahnya lebih seger.

Mari, ah, kita intip bagaimana resepnya.

Bahan:

250 gr tulangan tanpa lemak yang agak berdaging.

Bumbu lodeh :

• 10 bawang merah, iris halus.
• 3 bawang putih, iris halus.
• 3 cm lengkuas, memarkan.
• 3 lembar daun salam.
• 1 sdm ketumbar halus.
• 1 sdt terasi bubuk (hanya jika suka; kalau saya sih enggak suka, hehe… ).

Bumbu Lainnya:

• 1 buah tomat mengkal.
• 5 buah cabe ijo, iris sesuai selera.
• 3 buah cabe merah, iris sesuai selera (jika suka pedes boleh ditambah; bila tidak ingin pedas, jangan diberikan cabe merah).
• 200 cc santan kemasan.
• 1 sdm gula merah.
• Garam secukup rasa.
• Penyedap (jika suka), atau bubuk rasa daging (jika suka juga).

Sayuran:

• 10 buah jagung muda, iris sesuai selera.
• 150 gr daun melinjo, siangi.
• 150 gr melinjo.
• 100 gr kacang panjang, potong sepanjang 1,5 cm.
• 1 buah labu siam kecil, potong kotak-kotak.
• 150 gr daun kubis/kol, potong sesuai selera.

Caranya:

• Didihkan air 2000 cc (kalau ingin sedikit air, dapat dikurangi).
• Setelah air mendidih, masukkan tulangan dan bumbu lodeh, hingga dagingnya empuk.
• Masukkan sayuran. Mulai dari jagung muda, lalu melinjo, kacang panjang, daun melinjo, dan terakhir kol.
• Masukkan cabe merah dan cabe ijo, lalu tomat.
• Masak hingga mendidih dan semua bahan menjadi empuk.

Sajikan dengan lauk lainnya; seperti ayam goreng, bandeng presto goreng atau ikan goreng, dan sambal. Pasti nyum….

Porsi: Keluarga besar, yang semuanya doyan makan sayur.